Resensi Buku Harry Potter And The Chamber Of Secrets

Oleh Amanda Anindya Putri Santoso 
 


Identitas buku: 
Judul : Harry Potter And The Chamber Of Secret
Pengarang : J. K. Rowling
Penerbit : PT. gramedia Pustaka Utama
Tahun terbit : 2000
Kota terbit : Jakarta
Total halaman : 424 halaman
Orientasi :
          Harry Potter And The Chamber Of Secret adalah seri kedua dari tujuh seri yang direncanakan dari novel fantasi karya pengarang J. K. Rowling. Buku ini juga difilmkan. Film ini dirilis pada tanggal 3 November 2002. Disutradai oleh Chris Columbus dan dibuat di studio film Leavesden. 

Sinopsis:
          Pada saat libur musim panas tiba Harry kembali ke rumah pamannya, Vernon Dursley, yang berada di Privet Drive nomor empat. Saat disana, pamannya mengadakan acara makan malam bersama klien besarnya. Harry tidak diminta mengerjakan pekerjaan yang berat. Ia hanya diminta berdiam diri di kamar dan tidak melakukan aktivitas yang menimbulkan suara sekecil apapun. 

          Saat makan malam berlangsung, Harry kedatangan tamu yang tak diundang di kamarnya, yaitu Dobby. Dobby mengatakan bahwa Harry tidak boleh kembali ke Hogwarts. Harry bertanya mengapa ia tidak boleh kembali ke Hogwarts. Dobby mengatakan, Harry tidak mempunyai teman di Hogwarts, dan dimulailah keributan di kamar Harry. Harry menyuruh Dobby diam karena makan malam masih berlangsung. Paman Harry akhirnya memberi peringatan pertama karna kegaduhan yang dibuatnya. Saat paman Vernon sudah keluar, Dobby mengikutinya keluar. Dobby membuat kegaduhan dengan cara menumpahkan kue diatas kepala istri klien paman Vernon dan Dobby langsung menghilang setelah melakukan itu. Paman Vernon menyalahkan Harry dan langsung mengurung Harry dikamarnya. 
          
          Sudah 3 hari Harry dikurung di kamar, tiba-tiba Ron datang menjemputnya. Ron dibantu kedua kakaknya membebaskan Harry dari kamar yang sudah dipasang jeruji tersebut. Harry dibawa Ron kerumahnya untuk menginap beberapa hari sebelum kembali ke sekolah. Saat sudah sampai dirumahnya, Ron dan kedua kakaknya dimarahi oleh ibu mereka karena sudah membawa mobil terbang secara sembarangan. Mereka pun diberi hukuman oleh Mrs Weasley untuk membersihkan kebun, kecuali Harry. Tetapi karna Harry merasa tidak enak ia pun membantu Ron untuk membersihkan kebun tersebut. 

          Liburan musim panas sudah selesai. Ron, Harry, kedua kakak Ron dan adiknya kembali ke Hogwarts. Untuk menuju ke Hogwarts mereka harus menaiki Hogwarts Express. Bagian sulitnya adalan saat mereka harus menuju ke peron sembilan tiga per empat yang tidak tampak oleh mata muggle. Saat lainnya sudah berhasil menembus palang rintang yang memisahkan peron sembilan dan sepuluh, Harry dan Ron gagal untuk menembus palang rintang tersebut. Mereka memutuskan untuk naik mobil terbang milik ayah Ron. Mereka sudah sampai di Hogwarts, tetapi mobil terbang yang mereka naiki menabrak pohon dedalu perkasa dan merusak mobil Ron termasuk tongkat sihir Ron. Mereka pun menjadi perbincangan seluruh murid Hogwarts. 

          Keesokan harinya saat sarapan, seluruh murid mendapatkan surat yang diantarkan burung hantu pribadi mereka. Ron mendapatkan Howler dari ibunya, saat dibuka tampak Mrs Weasley yang sangat marah karena Ron membawa mobil terbang secara bebas. Gryffindor mendapatkan mata pelajaran herbologi yang akan dipandu oleh Profesor Sprout. Disaat pelajaran berlangsung, ada seorang siswa yang mengawasi Harry. Siswa tersebut bernama Colin Creevey yang ternyata fans Harry. 

          Tak lama dari awal semester, Harry selalu mendengarkan suara suara aneh. Diawali sejak ia mendapatkan hukuman bersama Gilderoy Lockhart, Harry, Ron, dan Hermione mendapati tulisan "kamar rahasia telah dibuka, musuh pewaris, berhati-hatilah" dan ada kucing Filch yang membatu dan digantung di dinding. 

          Banyak yang mengatakan bahwa, kamar rahasia hanya bisa dibuka oleh pewaris Slytherin. Menurut legenda kamar rahasia berisi monster yang hanya menuruti perintah pewarisnya. Harry mencurigai pewaris tersebut adalah Malfoy. Gilderoy Lockhart menawari Harry klub duel. Disaat sedang melawan Malfoy, muncul ular yang akan menyerang siswa siswi yang berada disana. Tetapi Harry dengan tidak sadar sudah berbicara dengan ular tersebut agar tidak melukai teman temannya. Hermione menyimpulkan bahwa Harry adalah seorang Parselmouth. Padahal hanya pewaris Slytherin-lah yang memiliki kemampuan tersebut. Dan seisi sekolah berpendapat bahwa Harry lah sang pewaris tersebut. 

          Harry, Ron, dan Hermione membuat rencana untuk mengetahui apakah pewaris Slytherin adalah Malfoy. Dan rencana tersebut adalah mereka harus menyamar sebagai teman teman Malfoy dengan meminum ramuan polijus. Harry dan Ron berhasil menyamar menjadi Crabbe dan Goyle, tetapi Hermione malah berubah menjadi kucing. Mereka pun menjalankan misi tanpa Hermione. Setelah bertanya pada Malfoy, Ron dan Harry mendapat jawaban jika bukanlah Malfoy sang pewaris Slytherin. 

          Didalam kamar mandi Harry menenukan sebuah buku harian yang bertuliskan nama T. M. Riddle. Melalui buku itu Harry dapat mengetahui kejadian di Hogwarts 50 tahun lalu, dan ia juga mengetahui siapa yang membuka kamar rahasia terakhir kalinya. Kejadian 50 tahun lalu itu memberatkan Hagrid, karena Hagrid lah yang membuka kamar rahasia tersebut. Sebelum Hagrid dibawa ke Azkaban, ia menyarankan Harry dan Ron untuk mengikuti laba-laba yang masuk ke dalam hutan terlarang untuk mengetahui fakta yang belum mereka tahu. 

          Harry dan Ron mengikuti saran Hagrid. Mereka mengajak Fang, peliharaan Hagrid, ke dalam hutan terlarang. Disana mereka bertemu dengan Aragog. Laba-laba yang dituduh membunuh siswi Hogwarts 50 tahun lalu. Aragog menjelaskan bahwa bukan dia yang membunuh siswi tersebut dan Hagrid juga tidak bersalah sama sekali. Harry dan Ron diserang laba-laba lainnya, untung saja datang mobil terbang milik Ron dan mereka pun kembali ke Asrama Gryffindor. 

          Harry dan Ron mengunjungi Hermione di rumah sakit sekolah. Harry melihat tangan Hermione seperti menggenggam sebuah kertas, dikertas tersebut Hermione menuliskan bahwa monster yang berada di dalam kamar rahasia adalah seekor ular raksasa yang yang bernama basilisk. Saat Harry dan Ron ingin memberitahu tentang hal tersebut kepada Profesor Mcgonagal, mereka mendapat kabar bahwa Ginny dibawa kedalam kamar rahasia oleh basilisk. Gilderoy Lockhart diminta bantuan untuk membebaskan Ginny dari dalam kamar rahasia, tetapi ia malah ingin melarikan diri. Ia membongkar semua rahasia nya didepan Harry dan Ron, Lockhart ingin menghapus memori mereka berdua tetapi gagal. Lockhart pun diajak Harry untuk menemukan Ginny adik Ron. 

          Mereka menemukan jalan ke kamar rahasia dari kamar mandi Myrtle. Lockhart ingin kabur tapi sudah didorong Ron untuk memasuki jalan tersebut. Mereka memasuki lorong dari kulit ular. Harry dan Ron berpisah, Ron menjaga Lockhart agar tidak meruntuhkan lorong itu, dan Harry mencari keberadaan Ginny.  Lockhart masih mencoba untuk menghapus memori ingatan Harry dan Ron, tetapi ia menggunakan tongkat Ron yang rusak sehingga mantra yang ia ucapkan terpental mengarah ke dirinya sendiri sehingga ia lupa semuanya. Setelah menyusuri lorong lorong, Harry menemukan Ginny yang tergeletak tak sadarkan diri dibawah sebuah patung. T. M. Riddle muncul, ia menjelaskan seluruh rahasia yang ada. Ia menjelaskan bahwa dia adalah memori yang diawetkan. Riddle juga menjelaskan Ginny yang membuka kamar rahasia, yang mengirim basilisk untuk menyerang, dan Ginny juga yang menulis pesan pesan di dinding. Ginny melakukannya karena terhipnotis oleh Riddle. Tom Riddle juga memberitahu bahwa dia adalah Lord Voldemort mas remaja. Riddle mengeluarkan basilisk untuk menyerang Harry. Saat Harry terdesak, datanglah burung phoenix milik Dumbledor. Fawkes menyerang mata basilisk dan memberikan Harry topi seleksi. Harry menemukan pedang Godric didalam topi seleksi. Dipakailah pedang tersebut untuk menyerang basilisk. Saat sudah menancapkan pedang tersebut di mulut basilisk, tangan Harry tertancap taring beracun basilisk. 

          Harry sedang sekarat, tetapi Fawkes menyembuhkan luka Harry dengan air matanya. Harry pun sudah pulih, kemudian ia menghancurkan buku harian Riddle dengan taring beracun basilisk. Lalu Harry dan Fawkes membawa Ginny kembali ke lorong tadi. Harry, Ron, Ginny, Lockhart, dan Fawkes keluar dari kamar rahasia.

          Harry menjelaskan secara rinci awal dari kejadian ini, dari Harry mendengarkan suara suara aneh sampai Hermione mengetahui bahwa monster nya adalah basilisk. Dumbledor melanjutkan jabatannya sebagai kepala sekolah di Hogwarts, ia mengirimkan surat ke Azkaban untuk membebaskan Hagrid. Harry meragukan bahwa ia Gryffindor sejati apa bukan, lalu Dumbledor menjelaskan tentang pedang Godric yang hanya bisa dipegang oleh Gryffindor sejati. Akhirnya Harry pun tenang. 

          Harry mengetahui bahwa Lucius yang memberikan buku harian Riddle kepada Ginny Weasley. Lucius pun marah kepada Harry dan Dumbledor, ia memutuskan untuk meninnggalkan mereka. Harry mempunyai rencana untuk membebaskan Dobby dengan cara memberi kaos kaki bekas yang diisi buku harian Riddle kepada Lucius. Lalu Lucius memberikannya kepada Dobby. Dobby pun senang mendapatkan kaos kaki tersebut karena dengan begitu ia akan terbebas menjadi pelayan keluarga Malfoy. Pada pesta akhir tahun, para korban yang membatu langsung kembali ke keadaan semula, normal. Mereka pun merayakan pesta tersebut dan menyambut Hagrid dengan meriah. 

Analisis:
          Akhirnya Harry berhasil mengalahkan Lord Voldemort dan berhasil menyelamatkan Ginny. Harry juga berhasil meghancurkan buku harian Tom Riddle

Evaluasi:
          Kekurangan novel ini yaitu, sampul bukunya kurang menarik dan bagi yang belum membaca novel seri sebelumnya mungkin tidak mengetahui tokoh tokoh yang ada.
          Kelebihan novel ini yaitu, bahasanya mudah dimengerti dan mengajarkan kita agar saling membantu dan jangan berburuk sangka sebelum ada bukti. 



Comments

  1. Identitas karya : Lengkap dengan mencantumkan hampir seluruh identitas buku
    Orientasi : cukup jelas dan lengkap dan dapat dipahami dengan mudah
    Sinopsis : isinya cukup lengkap dan cukup memerinci Kisah yang dibaca
    Analisis : kurang jelas karena bukan menganalis cerita namun berisi akhir dari novel itu sendiri
    Evaluasi : sangat lengkap dan cukup memerinci kekurangan dan kelebihan novel itu sendiri

    ReplyDelete
  2. Resensinya cukup jelas dan strukturnya lengkap

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog